Sekilas Tentang Power Designer Untuk Membuat Desain Database

2:57:00 PM
Sekilas Tentang Power Designer Untuk Membuat Desain Database

Sekilas Tentang Power Designer Untuk Membuat Desain Database - Halo sobat ambyar helmyntest, jumpa lagi dengan gw sang bloger ambyar. Setelah sebelumnya gw akan membagikan cara membuat aplikasi spg atau direct selling. Agar lebih paham dengan tools yang akan gw gunakan, kali ini gw akan menjelaskan sekilat tentang power designer aplikasi untuk desain database.

Buat sobat helmyntest yang gatau apa sih power designer itu?

    Power Designer adalah salah satuTools yang dapat dipergunakan untuk membangun atau merancang sebuah basisdata melalui  ER-diagram, merancang sistem melalui Data Flow Diagram (DFD) serta mampu membuat program aplikasi. Dalam Power Designer, ada beberapa macam pemodelan data yang digunakan untuk perancangan basis data diantaranya pertama, Conceptual Data Model (CDM) adalah model yang dibuat berdasarkan anggapan bahwa dunia nyata terdiri dari koleksi obyek-obyek dasar yang dinamakan entitas (entity) serta hubungan (relationship) antara entitas-entitas itu. Sementara itu, kedua, Physical Data Model (PDM) yaitu model yang menggunakan sejumlah tabel untuk menggambarkan data serta hubungan antara data-data tersebut.

    Sybase Power Designer merupakan tool pemodelan yang dikeluarkan oleh Sybase untuk membangun sebuah sistem informasi yang cepat, terstrukturdanefektif (Waden: 2010).
Pada Sybase Power Designer kita dapat melakukan generate database yang semula berupa ER-Diagram atau Conceptual Data Model (CDM) kedalam bentuk Physical Data Model (PDM) yang selanjutnya bisa kita gunakan untuk membuat sistem basis data berbasis WEB.
Sybase Power Designer adalah software terkemuka di manajemen pemodelan dan metadata, dimaksudkan untuk pembuatan model data, arsitektur informasi dan arsitektur interprise, Power Designer memberikan perusahaan analisis kekuatan hubungan (analisis dampak teknologi) kemampuan untuk mengelola perubahan selama desain dan manajemen metadata teknik (Shinichi Kudo: 2010).

Kelebihan dan Kekurangan Power Designer

  1. Manfaat Sybase Power Designer adalah sebagai berikut:
  2. Meningkatkan produktivitas dengan bekerja sama bisnis dan TI;
  3. Berkelanjutan mendukung berbagai lingkungan heterogen;
  4. Pengaturan yang fleksibel untuk mendukung standar yang berbeda dan mengatur komunikasi dengan lingkungan eksternal;
  5. Meningkatkan pembuatan model arsitektur enterprise karena kemungkinan mendokumentasikan;
  6. Meningkatkan bisnis kelincahan oleh ketersediaan link teknologi & sync dan analisis hubungan (analisis dampak) (Shinichi Kudo: 2010)
    Sybase Power Designer memiliki beberapa kelebihan sebagai berikut jika dibandingkan dengan menggunakan cara manual atau menggunakan aplikasi pembantu dari vendor, yaitu :

  1. Design database mayoritas menggunakan interface berupa tampilan grafik, hal ini berarti orang yang tidak mengerti bahasa SQL juga bisa menggunakan software ini untuk membuat database dengan berbagai macam tingkat kesulitan;
  2. Database dapat diciptakan independen dari RDBMS. Sybase tidak bergantung pada vendor tertentu saja untuk mengimplementasikan design database yang telah dibuat pada RDBMS seperti MySQL, Oracle, atau Microsoft SQL Server. Sybase dapat mengkonstruksikan database yang telah kita buat dalam berbagai macam RDBMS, bahkan RDBMS yang jarang kita dengar juga didukung oleh sybase;
  3. Migrasi database menjadi mudah, hal ini dikarenakan sybase mempunyai fitur untuk mengkoneksikan diri dengan berbagai macam RDBMS seperti Oracle, MySQL, dan Microsoft SQL Server untuk mengkonstruksikan databaseyang telah didesign pada sybase;
  4. Hampir tidak memerlukan pengetahuan mengenai bahasa SQL, semuanya dilakukan dengan klik sana sini di Sybase, namun begitu kita dapat melihat hasil output SQL dari design database yang sudah dibuat (Iwan Susanto: 2009).

    Sybase Power Designer cocok untuk digunakan pada saat kita membutuhkan design database yang kuat dan fleksible dan membutuhkan waktu yang cepat untuk konstruksi database. Software ini sering digunakan di perusahaan-perusahaan karena lebih memudahkan mereka untuk melihat secara grafis dari database tersebut.

    Sekian untuk postingan Sekilas Tentang Power Designer Untuk Membuat Desain Database sob, sesuai judulnya "sekilas" jadi ga usah panjang-panjang ye gak.. Terimakasih buat yang sudah berkunjung jangan lupa like and subskreb. Sampai jumpa di postingan gw berikutnyaa..

Share this

Related Posts

Latest
Previous
Next Post »